Dinar Fitra Maghiszha
IDXChannel - Emiten laboratorium klinik PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA) menyiapkan sejumlah strategi untuk mengakuisisi 50 persen pengguna (user) baru aplikasi.
Direktur Bisnis dan Pemasaran PRDA Indriyanti Rafi Sukmawati mengatakan, pihaknya cukup gencar menjaring komunitas hingga mengadakan edukasi.
Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran (awareness) masyarakat terhadap kesehatan, sekaligus berkontribusi mendongkrak digitalisasi produk perseroan.
"Kami menginginkan secara keseluruhan akuisisi 50 persen user baru dari yang eksisting kami punya, tentu banyak strateginya," kata Indri saat ditemui dalam acara Prodia Healthy Fun Festival 2023 (Prodia HFF) di Plaza Barat Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (20/8/2023).
Dengan mendorong kepedulian terhadap kondisi kesehatan pasien secara personal, menurut Indri, perseroan dapat menyampaikan pesan hingga produk kesehatan yang dimiliki, mulai dari medical check up, vaksinasi, hingga produk obat-obatan.
Sementara melalui Prodia HFF, perseroan juga menginisiasi sejumlah kegiatan olahraga seperti, Yoga, Zumba, Fun Run, hingga Pound Fit Class. Hal ini dipandang dapat menjadi sarana interaksi bagi komunitas olahraga.
Indri menyebut kegiatan semacam ini juga dapat menjaring ribuan pengguna, termasuk memperkuat pangsa pasar perseroan di industri laboratorium.
"Edukasi atau awareness kesehatan yang kita lakukan berdampak kepada khususnya pengguna yang bergabung, juga masyarakat secara keseluruhan," ujarnya.
Seiring perkembangan teknologi, perseroan tengah menggencarkan telekonsultasi agar menciptakan efisiensi komunikasi antara pasien dengan dokter. Langkah ini dinilai bakal turut mendongkrak user baru perseroan.
"Saat ini kita sudah memperoleh sekitar 1,5 juta user, hasil dari penyempurnaan teknologi dalam aplikasi U by Prodia," ucap Direktur Teknologi Informasi dan Transformasi Layanan Digital PRDA Andri Hidayat. (RNA)
