IDXChannel - Emiten energi terintegrasi nasional PT ABM Investama Tbk (ABMM) hari ini, Jumat (7/5/2021) mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST). Salah satu agendanya adalah pemegang saham menyetujui penerbitan obligasi global (global bond) sebesar 400 juta dolar AS.
"(RUPS) menyetujui ABM Investama menerbitkan surat utang atau bonds senilai sebanyak-banyaknya 400 juta dolar AS, detailnya diberikan wewenang kepada direksi Perseroan," ujar Direktur ABM Investama, Adrian Erlangga dalam public expose, Jumat (7/5/2021).
Dikabarkan sebelumnya, obligasi global itu memiliki tingkat bunga 9,5 persen dan jatuh tempo pada 2026. Penerbitan surat utang akan menambah likuiditas dan memperpanjang periodea jatuh tempo utang sehingga perseroan bisa menjaga likuiditasnya.
Perseroan juga mengupayakan agar surat utang yang akan diterbitkan lebih menguntungkan dibandingkan dengan surat utang 2022, sehingga dapat memberikan fleksibilitas bagi operasional dan keuangan perseroan.
Selain itu, pemegang saham juga menyetujui untuk tidak melakukan pembagian dividen karena posisi keuangan Perseroan belum memiliki laba bersih positif untuk tahun buku 2020.