Dalam aksi korporasi itu, SRAJ akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 1,2 miliar saham baru atau 10 persen dari modal disetor dan ditempatkan perseroan. Dengan asumsi harga SRAJ saat ini Rp2.400 per saham, maka dana yang bisa diperoleh dari private placement ini mencapai Rp2,9 triliun.
Rencananya, dana itu akan digunakan untuk pembangunan sekaligus pengembangan RS Mayapada. Di antaranya sebesar Rp498 miliar untuk pembangunan Gedung Tower 3 Mayapada Hospital Jakarta Selatan dan peralatan medis.
Kemudian, sebanyak Rp498 miliar untuk pembangunan gedung Mayapada Apollo Batam International Hospital dan peralatan medis. Selain itu, SRAJ juga berencana membeli lahan untuk proyek Mayadapa Hopsital Surabaya 2 sebesar Rp249 miliar dan sisanya digunakan untuk melunasi pinjaman kepada PT Surya Cipta Inti Cemerlang (SCIC) yang merupakan pengendali SRAJ dengan porsi kepemilikan 59,99 persen.
(Rahmat Fiansyah)