IDXChannel - PT Fore Kopi Indonesia Tbk atau Fore Coffee (FORE) tertekan pada perdagangan awal pekan, Senin (21/4/2025). Penurunan harga mulai terjadi satu pekan setelah menggelar penawaran perdana saham (initial public offering atau IPO).
Saat jeda sesi I perdagangan, saham FORE turun Rp26 atau 6,3 persen ke Rp384. Nilai transaksi hingga siang ini mencapai Rp114 miliar dengan 2,8 juta lot saham diperdagangnkan di harga rata-rata Rp409.
Saham FORE sempat menguat hingga ke level Rp500 sebelum akhirnya turun ke zona merah. Mereka yang membeli di harga "pucuk" tersebut menanggung kerugian sekitar 23 persen.
Penurunan ini menandai untuk pertama kalinya FORE mencatat kinerja negatif. Perusahaan F&B kopi milik Willson Cuaca itu sempat mencetak batas auto reject atas (ARA) hingga tiga hari berturut-turut hingga mencatat kenaikan lebih dari 100 persen dari harga IPO Rp188.
Meski harganya siang ini turun, investor yang membeli di harga IPO masih mencatatkan profit lebih dari 51 persen. Gelaran IPO terbilang sukses karena jumlah permintaan mencapai lebih dari 200 kali dengan 114.873 investor melakukan pemesanan saham IPO FORE.