"Jika kita lihat secara fundamental, PIK tidak berubah. Hanya saja, sentimen negatif sebelumnya memang sempat memberikan dampak lumayan terhadap pergerakan harga di pasar," ujarnya kepada IDXChannel.com, Senin (17/2/2025).
Dari sisi teknikal, Yeoh mencermati bahwa saham PANI saat ini bergerak dalam pola konsolidasi Darvas Box, dengan resistance kuat di level 14.000.
Jika berhasil menembus resistance tersebut, demikian mengutip Michael, saham ini berpotensi melanjutkan kenaikan ke level 15.000. “Sementara, area support di angka 12.000 hingga 10.000," katanya.
Kinerja Terbaru
PANI membukuan pra penjualan sebesar Rp6,01 triliun pada 2024. Realisasi ini melampaui atau 100,3 persen dari target tahun lalu yang dipatok Rp6 triliun.
Target pra penjualan atau marketing sales 2024 sebesar Rp6 triliun sebetulnya direvisi naik perseroan dari patokan sebelumnya Rp5,5 triliun.