Anak usaha SINI, PBP sebelumnya menargetkan bisa memproduksi 26 juta ton batu bara dari 2024 hingga 2032. Dari produksi tersebut, PBD memprediksi pendapatan perseroan bisa mencapai USD1,95 miliar degan asumsi harga batu bara USD75 per ton.
SINI menunjuk Petrosea sebagai kontraktor tambang dengan perkiraan pengupasan lapisan sekitar 240 juta bank cubic meter (BCM).
Saham PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN) turut menghijau 2,53 persen.
Kabar terbaru, CUAN mengumumkan perolehan fasilitas kredit bernilai jumbo.
Dalam keterbukaan informasi BEI, CUAN mendapat pinjaman berjangka dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) mencapai Rp775 miliar.
Utang ini memiliki waktu jatuh tempo pada 30 Agustus 2030, sebagaimana dikonfirmasi oleh Sekretaris Perusahaan CUAN, Robertus Maylando Siahaya dalam suratnya yang dibuat di Jakarta, Selasa (3/9).
"Berdasarkan Perjanjian Fasilitas tersebut, perseroan mendapatkan fasilitas kredit berjangka dengan nilai fasilitas maksimal sebesar Rp775 miliar," kata Robertus.