Fiki Ariyanti
IDXChannel - PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI) mendukung Asta Cita pemerintah untuk mewujudkan swasembada pangan dan percepatan hilirisasi sumber daya air melalui pembangunan infrastruktur air berkelanjutan, yaitu bendungan.
Corporate Secretary ADHI, Rozi Sparta mengungkapkan, pembangunan infrastruktur ini juga dapat meningkatkan pendapatan petani dan mengurangi ketergantungan impor, dan berdampak positif bagi masyarakat.
Pembangunan bendungan, katanya, merupakan salah satu upaya menuju swasembada pangan melalui layanan irigasi pertanian demi mewujudkan masa depan pangan Indonesia yang mandiri dan tangguh.
"Sampai dengan saat ini, ADHI telah membangun 17 proyek bendungan dan 14 proyek irigasi dalam kurun waktu 15 tahun terakhir," kata Rozi dalam keterangan resminya, Rabu (22/1/2025).
Proyek tersebut meliputi, Bendungan Leuwikeris dengan manfaat irigasi seluas 11.200 hektare (ha), Bendungan Margatiga dengan manfaat irigasi seluas 16.558 ha, Bendungan Way Sekampung dengan manfaat irigasi seluas 55.000 ha.
Kemudian, Bendungan Ameroro dengan manfaat irigasi seluas 3.362 ha, Bendungan Sadawarna dengan manfaat irigasi seluas 4.284 ha, dan Irigasi Tapin dengan manfaat irigasi seluas 5.472 ha.
Selain bendungan, ADHI juga mendukung tersedianya air bersih dalam sektor pengolahan air minum, yaitu pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM), di antaranya SPAM Sepaku IKN berkapasitas 300 L/dt, SPAM Regional Mebidang berkapasitas 1.100 L/dt, SPAM KPBU Kota Dumai berkapasitas 450 L/dt, SPAM Kamijoro Kulon Progo berkapasitas 475 L/dt, dan SPAM Karian 1500 L/dt.
"Pembangunan infrastruktur merupakan pondasi bagi swasembada pangan yang kuat," ujar Rozi.
ADHI juga memiliki berbagai portofolio proyek infrastruktur berkelanjutan lainnya seperti pembangunan infrastruktur kereta api, jalan, jalan tol, jembatan, dermaga, pelabuhan dan terminal bandara yang sekaligus membangun konektivitas antar wilayah tersebar di seluruh Indonesia.
Harapannya bisa mempercepat pemerataan ekonomi dan mendukung distribusi pangan hingga ke pelosok negeri.
"Sebagai perusahaan BUMN Konstruksi, ADHI berkomitmen dalam mendukung terwujudnya swasembada pangan dengan terus mendorong pembangunan infrastruktur yang berdampak langsung kepada masyarakat," tutur Rozi.
Pada perdagangan Rabu ini, hingga pukul 14.25 WIB, saham ADHI melemah 0,85 persen di Rp232.
(Fiki Ariyanti)
