Hingga September 2024, perseroan telah merealisasikan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar 78-80 persen dari total target anggaran sebesar Rp40,4 miliar. Dana tersebut digunakan untuk berbagai keperluan, antara lain pelunasan atas pembelian tanah di Palembang, pembelian kendaraan operasional, serta revitalisasi beberapa unit kompresor milik perseroan.
SICO juga melakukan pembangunan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) pada anak perusahaan. Sementara itu, terkait pembagian dividen, Benny menyampaikan bahwa manajemen perusahaan merasa optimis dengan kinerja yang akan dicapai di 2024.
Benny mengungkapkan, manajemen berencana untuk membagikan dividen final pada saat Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan yang akan datang.
“Namun, besaran dividen akan ditentukan lebih lanjut dalam rapat,” imbuh Benny.
Sebagai informasi, SICO membukukan pendapatan sebesar Rp72,65 miliar hingga September 2024 atau naik 0,6 persen dibandingkan dengan periode sama pada 2023 sebesar Rp72,22 miliar.