Iqbal Widiarko
IDXChannel - Value investing merupakan metode untuk membeli saham di bawah harga wajarnya atau undervalued, untuk kemudian dijual di harga wajarnya.
Strategi value investing sudah sangat terkenal dan mendunia sejak diperkenalkan oleh Benjamin Graham, investor ternama di abad ke-20.
Sementara itu, Price to Book Value (PBV) merupakan metode valuasi yang membandingkan nilai buku sebuah emiten dengan harga pasarnya. Rasio ini digunakan untuk menentukan apakah suatu saham overvalued atau undervalued
Aapabila angkanya lebih dari 1, maka bisa dibilang saham itu 'mahal' atau overvalued. sebaliknya, angka PBV kurang dari berarti saham tersebut dapat dikatakan 'murah' atau undervalued.
Kali ini, IDXChannel merangkum beberapa saham di sektor logistik yang memiliki PBV di bawah 1:
2. Batavia Prosperindo Trans Tbk (BPTR)
BPTR bergerak di sektor logistik jasa transportasi. Saat ini BPTR memiliki 6 wilayah pemasaran yakni di Bekasi, Semarang, Surabaya, Bandung, Medan dan Palembang. Pada tanggal 28 Juni 2018, BPTR memperoleh pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham BPTR (IPO) kepada masyarakat. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 09 Juli 2018. Berdasarkan kutipan RTI Business per tanggal 11 Agustus 2023, tercatat PBV dari perusahaan ini sebesar 0,84.
