IDXChannel - PT Techno9 Indonesia Tbk (NINE) bakal menerbitkan saham dengan hak memesan terlebih dahulu alias rights issue. Besaran aksi korporasi itu mencapai lebih dari Rp3,2 triliun.
Rencana tersebut menjadi bagian dari syarat dalam perjanjian jual beli saham antara pemegang saham pengendali NINE dengan calon pemilik baru, Poh Group Pte Ltd. Perusahaan asal Singapura tersebut bakal mengakuisisi 70 persen saham NINE.
Dalam perjanjian itu, NINE diwajibkan menggelar rights issue dalam dua tahap. Pertama dengan target dana sebanyak Rp80 miliar dan kedua, dana yang dihimpun dibidik sebanyak-banyaknya USD200 juta atau setara Rp3,2 triliun.
"Perseroan akan mengakuisisi saham mayoritas Poh Resources Pte ltd sesuai dengan syarat-syarat yang diatur dalam perundang-undangan yang berlaku," kata Direktur Utama Techno9, Nuzwan Gufron dikutip Sabtu (25/1/2025).
Nuzwan mengungkapkan, pemegang saham mayoritas NINE yang diwakili Noprian Fadli telah meneken perjanjian jual beli saham dengan Poh Group pada 23 Januari 2025.