IDXChannel – Pandemi Covid-19 pada tahun 2020 telah menumbuhkan permintaan produk suplemen kesehatan. Setidaknya ini tercatat dalam laporan keuangan PT Mustika Ratu Tbk (MRAT) di mana pertumbuhannya mencapai Rp59,48 miliar jauh melesat dibanding 2019 senilai Rp601 juta.
Untuk meningkatkan angka penjualan lebih tinggi lagi, MRAT telah mengambil langkah strategis dengan membentuk dua divisi agar lebih optimal dalam pengembangan distribusi dan penjualan. Termasuk salah satunya menggandeng PT Sinarmas Distribusi Nusantara (SDN) sebagai mitra distribusi produk-produk jamu dan kesehatan milik MRAT.
Hal ini tertuang dalam perjanjian Kerja Sama Distribusi, di mana PT SDN merupakan perusahaan distribusi nasional yang memiliki 35 cabang dan 80 sub-distributor di seluruh Indonesia, dan memiliki 330.000 titik distribusi.
Perjanjian ini ditandatangani Presiden Direktur MRAT, Bingar Egidius Situmorang, dan CEO PT Sinarmas Distribusi Nusantara (SDN), Harsinto, pada Senin (28/6/2021) dan resmi diluncurkan Kamis (1/7/2021) di Jakarta.
“Kerja sama ini akan menjadi sinergi yang kuat. SDN adalah perusahaan yang telah memiliki reputasi baik dan jaringan pemasaran serta pengalaman yang luas. Kerja sama ini diawali dengan distribusi di wilayah pulau Jawa, untuk produk-produk healthcare, jamu dan minuman Kesehatan Mustika Ratu,“ ujarnya Bingar dalam siaran pers yang diterima tim IDX Channel.