sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Tren Batu Bara Positif, Tasrif Targetkan 550 Juta Ton Produksi Nasional di 2021

Market news editor Oktiani Endarwati
06/01/2021 13:15 WIB
Harga Batu bara Acuan (HBA) terus menunjukkan tren positif pada awal tahun 2021.
Tren Batu Bara Positif, Tasrif Targetkan 550 Juta Ton Produksi Nasional di 2021. (Foto: MNC Media)
Tren Batu Bara Positif, Tasrif Targetkan 550 Juta Ton Produksi Nasional di 2021. (Foto: MNC Media)

IDXChannelHarga Batu bara Acuan (HBA) terus menunjukkan tren positif pada awal tahun 2021. Selama perdagangan Januari naik USD16,19 per ton atau 27,14% ke angka USD75,84 per ton dibandingkan Desember 2020, yaitu USD59,65 per ton. Kementerian ESDM sebelumnya menargetkan produksi batubara nasional 2021 dipatok pada 550 juta ton.

Pemulihan ekonomi global dan kenaikan permintaan batu bara dari China menjadi sentimen positif tahun ini. Direktur Eksekutif Asosiasi Pertambangan Batubara Indonesia (APBI) Hendra Sinadia mengatakan, menurut laporan baru dari Badan Energi Internasional (IEA), kemungkinan pulihnya kembali ekonomi global pada 2021 diperkirakan akan mendorong rebound jangka pendek dalam permintaan batu bara menyusul penurunan besar tahun ini yang dipicu oleh krisis Covid-19.

"Kenaikan HBA Januari lebih banyak disebabkan oleh meningkatnya permintaan batu bara di musim dingin terutama oleh China yang juga akibat keterbatasan (shortage) supply pasokan domestik batubara mereka. Ke depan, kebijakan pemerintah China terkait dengan kuota impor batubara sangat berperan," ujarnya ketika dihubungi, Rabu (6/1/2021).

Dampak dari ketegangan antara China dan Australia ini juga akan memberikan peluang bagi eksportir Indonesia untuk mengisi sebagian pasar di China. Kualitas batu bara Australia yang diekspor ke China umumnya kalori tinggi, sedangkan ekspor Indonesia sebagian besar kalori menengah dan rendah. Adapun pesaing lainnya adalah Rusia, Kolombia dan Afrika Selatan.

"Dampak positif lainnya adalah ketegangan tersebut salah satu yang mendorong harga komoditas meningkat yang juga dinikmati oleh eksportir dari Indonesia. Target produksi batubara nasional pada tahun ini juga dipatok pada 550 juta ton. Penetapan target produksi 550 juta ton oleh Kementerian ESDM pada tahun ini lebih bertujuan agar tingkat produksi bisa lebih dikendalikan untuk mengurangi kelebihan pasokan atau oversupply," pungkasnya. (*)

Advertisement
Advertisement