Dalam paparannya, Ira menjelaskan penjualan segmen premium bertumbuh 17,7% di kuartal pertama tahun 2023. Sementara itu, pangsa pasar produk premium Unilever tercatat sebesar 54%.
Perseroan juga terus berupaya untuk memperkuat inti bisnis dan membuka potensi bisnis dari kategori produk yang menjadi unggulan perseroan. Selain itu, UNVR juga akan memperkuat portofolio produk untuk segmen menengah ke bawah.
“Kami melihat kesempatan yang luar biasa untuk memperkuat portofolio di segmen menengah ke atas, juga akan memperkuat segmen menengah ke bawah,” kata Ira.
Sepanjang 2022 lalu, UNVR mengantongi laba bersih sebesar Rp5,36 triliun. Laba perseroan tergerus 6,83% dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp5,75 triliun.