Di Indonesia, pertumbuhan ekonomi diperkirakan stabil di kisaran 5,1–5,3 persen (BPS, Outlook 2026), dengan peningkatan minat masyarakat terhadap investasi digital dan perdagangan aset global. Data OJK menunjukkan bahwa jumlah investor ritel di sektor derivatif dan berjangka terus meningkat, sejalan dengan perluasan akses informasi dan platform online trading.
Direktur Utama Valbury, Nino Limantara mengatakan bahwa sepanjang 2025, Valbury mencatat pertumbuhan positif baik dari sisi jumlah pengguna aplikasi maupun volume transaksi.
"Jumlah nasabah baru Januari hingga November 2025 meningkat 8,6 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2024, dan volume transaksi meningkat 38,06 persen year on year," ungkapnya.
Valbury telah memperoleh izin OJK, Bank Indonesia dan Bappebti serta sertifikasi ISO/IEC 27001:2022. "Ini menjadi bukti nyata komitmen Valbury pada kepatuhan, keamanan dan perlindungan data nasabah. 2025 ini menjadi tahun di mana kami memperkuat fondasi digital dan kepercayaan nasabah. Inovasi yang kami lakukan bukan sekadar fitur, tetapi bagian dari misi kami untuk membantu nasabah meraih peluang pasar dengan lebih baik,” tutupnya.
(Shifa Nurhaliza Putri)