Zasa tak menyebutkan tujuan penggunaan dana pinjaman tersebut. Namun dipastikan transaksi ini tidak berdampak material dari kejadian, informasi, atau fakta material terhadap kondisi keuangan, hukum dan kelangsungan usaha perseroan.
Sebagai informasi tambahan, saham VTNY merosot 5,49 persen ke Rp155 pada perdagangan Jumat pekan lalu (28/2/2025). Dalam sepekan, saham tersebut jatuh 13,41 persen.
(Fiki Ariyanti)