sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Wall Street Ditutup Menguat Imbas Pelonggaran Inflasi 

Market news editor Anggie Ariesta
14/12/2022 07:55 WIB
Bursa saham Wall Street naik pada perdagangan Selasa (13/12/2022) waktu setempat, sementara imbal hasil Treasury turun dan dolar melemah.
Bursa saham Wall Street naik pada perdagangan Selasa (13/12/2022) waktu setempat, sementara imbal hasil Treasury turun dan dolar melemah.
Bursa saham Wall Street naik pada perdagangan Selasa (13/12/2022) waktu setempat, sementara imbal hasil Treasury turun dan dolar melemah.

IDXChannel - Bursa saham Wall Street naik pada perdagangan Selasa (13/12/2022) waktu setempat, sementara imbal hasil Treasury turun dan dolar melemah. Hal itu karena data baru pemerintah AS menunjukkan kenaikan inflasi tahunan terkecil dalam hampir setahun.

Mengutip Reuters, saham Wall Street melonjak karena berita di perdagangan pagi tetapi kemudian mundur ke kenaikan yang lebih moderat pada sore hari.

Dow Jones Industrial Average (.DJI) naik sekitar 0,3%, S&P 500 (.SPX) naik 0,74% dan Nasdaq Composite (.IXIC) bertambah 1%. Pemenang top gainers termasuk saham energi dan Moderna Inc (MRNA.O), yang melonjak hampir 20% karena hasil studi vaksin kanker kulit yang menjanjikan.

Indeks STOXX 600 pan-Eropa (.STOXX) naik 1,3% dan indeks saham MSCI di seluruh dunia (.MIWD00000PUS) naik sekitar 1%, kemunduran dari kenaikan yang lebih besar pada hari sebelumnya.

"Itu adalah kabar baik di sisi inflasi, tetapi pasar ekuitas memberikan kembali keuntungan seperti yang tercermin pada, 'apa sekarang?'" Yung-Yu Ma, Kepala Strategi Investasi BMO Wealth Management, mengatakan dalam sebuah email.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement