sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Waskita (WSKT) Kantongi Proyek Sekolah Rakyat di Sulsel Rp1,23 Triliun

Market news editor Dinar Fitra Maghiszha
23/11/2025 06:05 WIB
Seluruh bangunan ditargetkan rampung pada pertengahan 2026.
Waskita (WSKT) Kantongi Proyek Sekolah Rakyat di Sulsel Rp1,23 Triliun
Waskita (WSKT) Kantongi Proyek Sekolah Rakyat di Sulsel Rp1,23 Triliun

IDXChannel - PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) mengantongi kontrak pembangunan Sekolah Rakyat (SR) di Sulawesi Selatan senilai Rp1,23 triliun.

Direktur Operasi I Waskita Karya Ari Asmoko, mengatakan pembangunan Sekolah Rakyat tahap terbaru ini mencakup lima kabupaten di Sulawesi Selatan, yakni Wajo, Sidrap, Tana Toraja, Soppeng, dan Barru.

Dia menyebut seluruh bangunan ditargetkan rampung pada pertengahan 2026.

"Kami bersyukur Waskita Karya bisa dilibatkan dalam pembangunan Sekolah Rakyat yang menjadi bagian dari program prioritas Presiden Prabowo untuk memberikan akses pendidikan gratis dan berkualitas bagi anak-anak keluarga miskin dan miskin ekstrem,” kata Ari, Sabtu (22/11).

Ari mengatakan keberadaan Sekolah Rakyat dirancang untuk membantu memutus rantai kemiskinan melalui dukungan menyeluruh, baik dari sisi pendidikan, kesehatan, hingga pemberdayaan ekonomi keluarga penerima manfaat. 

Dalam pelaksanaannya,  emiten plat merah ini berkomitmen menyelesaikan proyek tepat waktu agar dapat segera digunakan masyarakat.

"Kami meyakini, semakin cepat penyelesaian bangunan dilakukan, semakin cepat pula dimanfaatkan oleh masyarakat," katanya.

Lingkup pekerjaan yang akan digarap Waskita meliputi pembangunan sekolah dari jenjang Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA).

Selain itu, perusahaan juga akan membangun fasilitas pendukung seperti asrama siswa, asrama guru, sarana olahraga, kantin, gedung serbaguna, serta sarana ibadah.

"Kami berharap seluruh anak Indonesia bisa mendapatkan fasilitas pendidikan yang memadai. Mereka merupakan generasi penerus yang menjadi tonggak dan harapan bangsa," kata Ari.

Penandatanganan kontrak Paket Pembangunan Sekolah Rakyat Tahap II berlangsung di Jakarta dan disaksikan langsung oleh Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo.

Acara tersebut turut dihadiri Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti serta Direktur Operasi I Waskita Karya Ari Asmoko.

Menteri PU Dody Hanggodo sebelumnya menegaskan bahwa pembangunan SR merupakan langkah strategis pemerintah dalam mempercepat penguatan Sumber Daya Manusia (SDM). 

Dia menekankan bahwa proyek SR tidak semata-mata menghadirkan ruang kelas baru, tetapi juga membangun masa depan generasi muda Indonesia dengan fasilitas pendidikan yang layak.

(Nur Ichan Yuniarto)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement