IDXChannel - PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) mencatat nilai kontrak baru sebesar Rp1,73 triliun sepanjang Januari-September 2024. Perolehan kontrak tersebut tumbuh 51 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2023 sebesar Rp1,15 triliun.
"Dengan pencapaian nilai kontrak baru WSBP di kuartal-III ini, kami optimistis dapat mencapai target akhir tahun,” kata Corporate Secretary WSBP, Fandy Dewanto di Jakarta, Jumat (11/10/2024).
Dia menjelaskan, nilai kontrak baru perseroan ditopang tiga lini bisnis utama yaitu readymix, precast, dan jasa konstruksi. Capaian tersebut relatif merata dengan lini bisnis readymix Rp675 miliar, beton precast Rp625 miliar, dan jasa konstruksi sebesar Rp432 miliar.
Fandy mengatakan, proyek baru tersebut mayoritas berasal dari pelanggan eksternal yang mencakup pemerintah, BUMN/BUMD dan Perusahaan swasta lainnya dengan nilai Rp1,11 triliun. Jumlah tersebut setara 64,14 persen dari total nilai kontrak baru.
"Sementara proyek dari internal PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) sebesar Rp621 miliar atau 35,86 persen," ujar Fandy.
Perolehan kontrak tersebut, kata Fandy, memenuhi 75 persen dari target 2024. Proyek-proyek ini juga sebagian sudah dikerjakan. Setidaknya ada lima proyek besar yang dikerjakan perseroan tahun ini, yakni pembangunan Container Yard (CY) dan Infrastruktur Pendukung (TPK) Batu Ampar Batam, suplai readymix pada Proyek Jalan Tol Ciawi Sukabumi Seksi 3B dan suplai produk Precast PC-I Girder pada Proyek Jalan Tol Ciawi Sukabumi Seksi 3, Pembangunan Tembok Penahan Jembatan Enim 1 & 2, dan suplai readymix pada Proyek LRT Jakarta Fase 1B (Velodrome-Manggarai).
(Rahmat Fiansyah)