Dinar Fitra Maghiszha
IDXChannel - PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) atau WIKA Beton mencatat pendapatan usaha sebesar Rp2,52 triliun hingga September 2025. Sayangnya, laba anak usaha WIKA Group ini tergerus signifikan.
Pendapatan WTON turun 25,5 persen yoy, dibandingkan capaian periode sama tahun lalu senilai Rp3,38 triliun. Sementara laba merosot 75 persen yoy menjadi Rp8,35 miliar.
Alhasil, laba per saham dasar WTON turun menjadi Rp0,96 per saham, dari semula Rp3,94 per saham.
Direktur Utama WIKA Beton, Kuntjara menyampaikan, divisi operasi menjadi motor pertumbuhan utama dengan pendapatan mencapai Rp256,63 miliar pada kuartal ketiga 2025, melonjak signifikan dari Rp55,95 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Kontribusi entitas anak, ujarnya, juga menunjukkan performa yang kuat, dengan total penjualan mencapai Rp317,21 miliar.
“Dari jumlah tersebut, PT Citra Lautan Teduh memberikan sumbangan terbesar sebesar Rp235,21 miliar,” katanya di Jakarta, Kamis (6/11/2025).
Kuntjara menuturkan, perusahaan terus melakukan optimalisasi aset produktif, dengan total aset konsolidasian mencapai Rp6,48 triliun per 30 September 2025.
Sementara itu, utang jangka panjang ditekan dari Rp426,3 miliar menjadi Rp150,6 miliar.
“Penurunan tersebut menunjukkan fokus manajemen dalam memperkuat struktur modal serta menjaga kesehatan keuangan perusahaan,” ujar dia.
Dia menuturkan kinerja keuangan kuartal ini menjadi bukti ketahanan dan efektivitas model bisnis terintegrasi yang dijalankan perusahaan.
“Pencapaian di kuartal ketiga 2025 menunjukkan kemampuan model bisnis terintegrasi. Kami terus berinovasi dalam menghadirkan produk dan layanan berkualitas tinggi sambil memperkuat posisi pasar,” tuturnya.
(DESI ANGRIANI)
