Sementara pengeluaran tidak tetap adalah jenis pengeluaran yang jumlahnya bisa tidak menetap setiap bulannya. Pengeluarannya bersifat tidak wajib dan sepenuhnya tergantung pada pilihan Anda, tidak seperti pengeluaran tetap yang bersifat wajib.
Anda juga bisa menyusun pos alokasi pengeluaran berdasarkan kebutuhan dan keinginan. Susunlah mana-mana saja kebutuhan yang harus dipenuhi tiap bulan, dan mana saja pengeluaran yang sebatas keinginan.
2. Lacak Pengeluaran
Lacaklah pengeluaran Anda dengan cermat. Anda bisa memanfaatkan aplikasi pelacak keuangan atau template spending tracker yang tersedia secara gratis. Dengan melacak pengeluaran, Anda dapat mengetahui apakah pengeluaran sudah sesuai dengan budget.
3. Kurangi Jika Memungkinkan
Setelah melacak pengeluaran, Anda akan mengetahui pos alokasi mana yang bisa dikurangi atau ditunda, dan mana alokasi yang tidak bisa diganggu gugat. Misalnya, pembayaran tagihan listrik dan cicilan KPR adalah pos alokasi yang tidak bisa dinego.
Sementara pada pos pengeluaran belanja kebutuhan sebulan, masih ada beberapa barang kebutuhan yang dikurangi pada rencana belanja bulan depan. Atau pada pos alokasi pembelian pulsa, paket data, dan bensin.