Ditambah biaya parkir stasiun/halte sekitar Rp2.000/hari sampai Rp10.000 per hari, tergantung siapa yang mengelola parkiran. Total biaya parkir sebulan berarti sekitar Rp40.000 sampai dengan Rp200.000.
Ditambah lagi biaya bensin jika dia pergi ke stasiun/halte dengan kendaraan pribadi, ini pun tergantung jarak tempuh dari rumah ke stasiun/halte terdekat dan jenis bensin yang dibelinya.
Total yang dibutuhkan bisa mencapai Rp400.000 atau lebih. Terutama jika pekerja menggunakan kereta LRT dan MRT di jam-jam sibuk.
Biaya Makan
Biaya makan di Jakarta paling murah bisa di angka belasan ribu hingga Rp20.000 untuk satu porsi di warung tegal dengan lauk dan sayur sederhana. Jika pekerja makan tiga kali sehari, dengan asumsi biayanya sama, maka dalam sehari butuh Rp60.000.
Dalam satu bulan, termasuk hari libur, berarti dibutuhkan Rp1,8 juta. Jika dia memutuskan untuk memasak sendiri di rumah, atau jika dia terbiasa hanya makan besar satu kali sehari, biaya ini bisa ditekan lebih hemat lagi.
Biaya Utilitas Lain
Biaya utilitas mencakup biaya listrik dan pulsa. Kamar kos dengan AC yang menyala tiap malam biasanya memerlukan token Rp250.000 lebih per bulan, bisa dihemat jika tidak menyalakan AC.
Sementara harga pulsa sekitar Rp50.000 sampai dengan Rp200.000, tergantung jenis paket data yang digunakan penggunanya. Biaya ini akan bertambah jika pekerja memiliki dua nomor aktif.
Biaya Belanja Bulanan
Belanja bulanan mencakup kebutuhan pokok sehari-hari seperti produk kebersihan tubuh dan produk pembersihan rumah. Shampoo, sabun, odol, sikat gigi, sabun wajah, sabun cuci pakaian, pengharum pakaian, sabun cuci piring, dan sebagainya.
Besaran biaya belanja bulanan pun tergantung pada jenis dan merek barang yang dibeli. Untuk orang yang belum menikah, belanja bulanan mungkin memerlukan biaya Rp180.000 sampai dengan Rp300.000 per bulan.