IDXChannel—Ada dua kategori franchise Lotte Mart, yakni waralaba kios modern dan toko modern. Program waralaba Lotte Mart menyediakan pilihan bisnis ritel yang lebih fleksibel bagi investor dengan dana terbatas.
Sebelum membahas lebih jauh, mari bahas sejarah kehadiran Lotte Mart di Indonesia. Lotte Mart merupakan jaringan hypermart, divisi dari Lotte Co. Ltd, konglomerasi asal Korea Selatan.
Pada 7 Oktober 2008, Lotte Group mengakuisisi aset PT Makro Indonesia, lantas mengubah nama perusahaan menjadi PT Lotte Shopping Indonesia. Sebagai informasi, PT Makro Indonesia mulanya mengelola cabang perkulakan asal Belanda dengan merek Makro.
Makro adalah perusahaan perkulakan pertama di Indonesia. Sejak pendiriannya hingga 2008, Makro berhasil mendirikan 19 gerai yang tersebar di Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Bali. Usai diakuisisi, nama Makro pun berganti dengan Lotte.
Lotte sebenarnya memiliki tiga program kemitraan, yakni Mitra Usaha Toko, Mitra Usaha Kios, dan Mitra Usaha Perusahaan. Dua di antaranya ditujukan untuk investor-investor dengan dana terbatas, sehingga segmentasi bisnisnya pun berada pada skala UMKM.