sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Mau Tajir Melintir Berkat Saham? Ini Tips Investasi dari Sandiaga Uno

Milenomic editor Advenia Elisabeth/MPI
12/01/2023 11:15 WIB
Menparekraf, Sandiaga Uno berbagi tips investasi di pasar modal agar cuan maksimal dan tajir melintir.
Mau Tajir Melintir Berkat Saham? Ini Tips Investasi dari Sandiaga Uno. (Foto: MNC Media).
Mau Tajir Melintir Berkat Saham? Ini Tips Investasi dari Sandiaga Uno. (Foto: MNC Media).

IDXChannel - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno berbagi tips dalam berinvestasi di pasar modal. Kata dia, kuncinya adalah sabar. 

"Saya percaya bahwa rezeki tidak akan tertukar. Kesabaran dalam berinvestasi adalah hal mutlak," ujarnya dalam postingan akun instagram miliknya @sandiuno, dikutip Kamis (12/1/2023).

Menurut pemilik saham PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) dalam berinvestasi, para investor, penting untuk memerhatikan aspek fundamental. 

"Jangan ikut-ikutan. Betul-betul harus melihat yang manajemennya baik dan amanah. Lihat saja CEO-nya apakah amanah? Satu kata dengan perbuatannya, berjuang tidak untuk perusahaannya?" imbuh dia.

Selain itu, Sandiaga juga mendorong investor untuk tidak mudah tergiur dengan harga saham yang turun. Terlebih, harga saham yang turunnya signifikan. 

"Never catch a falling knife. Jangan membeli saham sampai harganya benar-benar jatuh hingga ke dasarnya," tuturnya. 

Sandiaga bercerita saat dulu dirinya mengelola investasi. Dia bilang, misalnya ada sektor di luar daftar investasinya yang pergerakan sahamnya naik turun seperti infrastruktur. 

Ketika suatu saat harga saham sektor infrastruktur itu sudah over price, maka itu adalah saat yang tepat untuk mengambil keuntungan (take profit). 

"Itu fundamental, misal suatu saham di luar list sudah over price dan harganya turun, saya selalu minta untuk jual di pasar saham walaupun turunnya baru 3-4 persen itu berdasarakan perhitungan fundamental," jelas Sandiaga.

Sementara, ketika ada saham yang berada di dalam daftar investasi dan turun sebesar 20-25 persen, Sandiaga justru membelinya.

(FAY)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement