"Untuk tahap awal kita baru masuk ke pembiayaan kelas magister ini tapi tidak menutup kemungkinan kita juga akan buka untuk program S1," imbuhnya.
Terkait dengan besaran pinjaman dana pendidikan, Henri menuturkan hal utu dapat disesuaikan dengan masing-masing universitas.
"Karena kan kedepan kerjasama seperti ini bukan hanya dengan Paramadina. Kita berencana akan banyak Universutaa yang kita akan ajak kolaborasi. Kita sebaia institusi keuangan yang bisa memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk dapat melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi," tutupnya. (RRD)