Contoh Multi Level Marketing
1. Herbalife Nutrition
Herbalife adalah perusahaan pemasaran berjenjang dan penjualan langsung atau perusahaan Multi level marketing (MLM). Perusahan ini berbasis di Los Angeles, CA, Amerika Serikat, La La Land, kota basis industri perfilman Amerika Serikat. Mark Hughes meluncurkan produk ini pada bulan Februari 1980 dengan cara menjual formula penurun berat badan originalnya secara langsung dari bagasi mobilnya.
2. Oriflame
Oriflame adalah sebuah brand kecantikan asal Swedia. Perusahaan ini sudah berdiri lebih dari 50 tahun dan menawarkan produk kecantikan yang kekinian. Beberapa produk kecantikan yang dijual diantaranya skin care, makeup, parfum, deodorant, alat mandi, pelembap, shampoo, dan aksesoris kecantikan lainnya. Mereka menjual produk dengan sistem MLM.
3. Tupperware
Sejarah Tupperware dimulai oleh pebisnis asal Amerika Serikat bernama Earl Silas Tupper. Tupper berhasil menemukan metode untuk memurnikan ampas biji hitam polyethylene (bahan dasar pembuat plastik) menjadi plastik yang fleksibel, kuat, tidak berminyak, bening, aman, ringan dan tidak berbau.
Sementara, tutup Tupperware yang ikonik dan menjamin wadah kedap udara yang anti bocor terinspirasi dari tutup kaleng cat. Tupperware menempatkan perempuan sebagai pusat penjualan dari rumah ke rumah. Berkatnya sangat membantu banyak perempuan, khususnya pada perang dunia ke II, untuk memiliki penghasilan sendiri. Hingga kini Tupperware juga banyak dijual melalui direct selling dengan agen-agen Tupperware yang menjual produknya menggunakan katalog.
4. Young Living
Young Living merupakan produk essential oil atau minyak atsiri. Essential oil sendiri adalah minyak konsentrat yang dihasilkan dari berbagai bagian dari tumbuhan, seperti batang, daun, bunga, buah, biji, kulit dan sebagainya. Perusahaan ini juga menerapkan strategi MLM dalam memasarkan produknya.