2. Menerapkan Praktik Mindfulness
Teknik mindfulness merupakan praktik meningkatkan kesadaran diri dan konsentrasi pada momen saat ini tanpa mengkhawatirkan masa depan. Jadi tak heran jika praktik ini mampu untuk mengurangi stres dan meningkatkan kualitas hidup.
Slow living adalah salah satu gaya hidup yang banyak diterapkan oleh orang-orang yang ingin mencapai keseimbangan dalam hidupnya. Seperti halnya dengan frugal living, slow living memerlukan komitmen dan perubahan pola pikir.
3. Mengurangi Screen Time
Mengamati potret kehidupan seseorang di sosial media secara langsung akan memicu kecemasan. Rasa takut tertinggal pun bisa muncul dan membuat stres. Untuk hidup yang lebih damai dan tenang, pertimbangkan untuk mengurangi screen time atau melakukan detoks media sosial. Awalnya, kebiasaan ini akan terasa sulit dilakukan. Namun, jika sudah terbiasa, Anda bisa tetap tenang dan percaya bahwa setiap orang memiliki kapasitas dan waktu yang berbeda-beda.
4. Membuat Waktu untuk Diri Sendiri
Meluangkan waktu untuk diri sendiri membuat Anda bisa menghargai kehidupan lebih dari sebelumnya. Anda jadi bisa melakukan navigasi ke arah yang ingin dituju. Anda juga dapat mulai mendefinisikan kesuksesan seperti apa yang sebenarnya diinginkan.
5. Membatasi Penggunaan Media Sosial
Media sosial dapat membuat kita merasa terburu-buru, FOMO, dan berujung stres. Anda bisa mencoba untuk mengurangi penggunaan media sosial dan nikmati waktu tanpa gangguan dari dunia maya.
Itulah informasi terkait cara menerapkan slow living yang bisa Anda simak, semoga bermanfaat. Jangan lupa untuk selalu terus update berita terkini Anda seputar bisnis dan ekonomi hanya di IDX Channel.