Yulistyo Pratomo
IDXChannel - Industri jasa keuangan seperti bank menjadi sasaran utama kejahatan cyber. Apalagi para fraudster juga semakin canggih dalam melakukan kejahatan mereka melalui berbagai metode, baik digital maupun model lainnya.
Tak heran setiap lembaga keuangan selalu mengingatkan nasabahnya agar meningkatkan kewaspadaan dalam melakukan transaksi keuangan. Setidaknya, menghindari aksi-aksi kejahatan yang dilakukan oleh orang tidak bertanggung jawab.
Dikutip dari program Market Review IDXChannel, Senin (21/2/2022), berikut tujuh tips yang bisa membantu untuk bertransaksi keuangan dengan aman:
1. Rahasiakan PIN/OTP
Selalu menjaga kerahasiaan PIN/OTP kepada siapapun termaksud oknum yang mengaku sebagai pegawai bank. Patut diingat bahwa bank tidak pernah meminta PIN/OTP dari konsumen.
2. Ganti Password/PIN Berkala
Rutinlah mengganti PIN/password secara berkala agar terhindar dari risiko peretasan.
3. Gunakan Jaringan yang Aman
Hindari akses menggunakan wifi publik, Gunakan jaringan internet yang aman ketika melakukan transaksi dan pastikan log-out setelah bertransaksi.
4. Aktifkan notifikasi
Jangan lupa untuk aktifkan notifikasi transaksi. Jika menemukan transaksi yang mencurigakan, segera hubungi pihak Bank.
5. Hapus Jejak Keuangan
Apabila ingin mengganti atau menjual ponsel atau komputer, pastikan jejak keuangan di perangkat yang lama sudah terhapus dengan benar.
6. Unduh Aplikasi dan Situs Resmi
Jika ingin mengunduh aplikasi atau mengakses internet banking lakukan pada situs bank yang resmi.
7. Lapor ke Operator
Jika tiba-tiba tidak bisa menggunakan ponsel, segera laporkan ke perusahaan penerbit kartu seluler untuk menghindari cloning SIM card.
Nah, itulah tips bertransaksi keuangan dengan aman. Semoga informasi ini dapat membantu kalian dalam bertransaksi yang aman. (TYO/TIRTA)
