sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Tajir Melintir, Pebisnis Asal Indonesia Ini Adalah Sosok di Balik Aman Group

Milenomic editor Shifa Nurhaliza Putri
29/10/2022 14:27 WIB
Sosok dibalik Aman Group nyatanya sering kali menjadi perbincangan karena ia merupakan salah satu pebisnis asal Indonesia.
Tajir Melintir, Pebisnis Asal Indonesia Ini Adalah Sosok di Balik Aman Group. (Foto: Sosok di Balik Aman Group)
Tajir Melintir, Pebisnis Asal Indonesia Ini Adalah Sosok di Balik Aman Group. (Foto: Sosok di Balik Aman Group)

IDXChannel - Sosok dibalik Aman Group nyatanya sering kali menjadi perbincangan karena ia merupakan salah satu pebisnis asal Indonesia, dan mertua pemain serial drama Meteor Garden.

Aman Resorts adalah perusahaan perdagangan Aman Group Sarl, sebuah perusahaan perhotelan multinasional yang berkantor pusat di Swiss. Didirikan pada tahun 1988 oleh pengusaha hotel Indonesia Adrian Zecha, perusahaan ini mengoperasikan 34 hotel di 20 negara. Vladislav Doronin adalah Chief Executive Officer, Ketua dan Pemilik. 

Didirikan pada tahun 1988, tujuan awal Aman Resorts adalah hasil dari keinginan pengusaha hotel Adrian Zecha untuk membangun sebuah vila di Phuket.

Sosok Dibalik Aman Group

Adrian Willem Lauw Zecha (lahir 1933) adalah seorang pengusaha hotel  Indonesia yang paling dikenal sebagai pendiri  Hotel Regent International dan pendiri Aman Resorts. Zecha lahir di Sukabumi, Indonesia, dalam keluarga kaya Lau Sim Zecha, seorang Peranakan Cina terkemuka.

Ketika Presiden Sukarno menasionalisasi perusahaan-perusahaan swasta pada tahun 1956,  banyak anggota keluarga Lau Sim Zecha melarikan diri ke Singapura, Belanda, dan negara-negara lain. Pengalaman pertama Zecha dalam bisnis hotel adalah ketika seorang teman memintanya untuk membantu jaringan hotel Marriott menjadi makelar berbiaya rendah di Asia.

Amanpuri dibuka pada  Januari 1988 dengan biaya USD4 juta hanya dengan 40  kamar. Menyusul kesuksesan Amandari di Bali,  Zecha telah mengkonfirmasi kelayakan rantai butik resor minimalis di lokasi yang sulit dijangkau dan dekat dengan alam. 

Kemudian, pada tahun 1992, ia  menjual saham pengendali di Silverlink, perusahaan induk yang memiliki Safe Resorts, kepada  seorang teman lama keluarga, Clement Vaturi, yang memiliki jaringan hotel Prancis Hoteliere Immobliere.

Pada tahun 2007, Zecha mengumumkan perjanjian kemitraan dengan DLF Ltd, perusahaan real estate terbesar di India, untuk mengakuisisi saham pengendali di Safe Resorts senilai USD250 juta. DLF Group menjual perusahaan itu pada  2013 ke perusahaan patungan  investor real estat Rusia Vladislav Doronin. 

Halaman : 1 2
Berita Terkait
Advertisement
Advertisement