Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Akademi Ilmu Pengetahuan Kerajaan Swedia di Stockholm pada Selasa (8/20/2024) menganugerahkan Penghargaan Nobel Fisika 2024 kepada John Hopfield dan Geoffrey Hinton atas penemuan dan inovasi yang memungkinkan machine learning atau pemelajaran mesin dengan artificial neural networks (ANN) atau jaringan saraf tiruan.
"Mereka menggunakan konsep dasar dari fisika statistik untuk merancang jaringan saraf tiruan yang berfungsi sebagai memori asosiatif dan menemukan pola dalam kumpulan data besar," kata organisasi tersebut dalam konferensi persnya, dilansir dari DW.
Tahun lalu, tiga peneliti memenangkan penghargaan tersebut atas pencapaian mereka dalam penelitian terkait elektron.
Pada 2023, penghargaan tersebut diberikan kepada fisikawan Prancis-Swedia Anne L’Huillier, ilmuwan Prancis Pierre Agostini, dan Ferenc Krausz kelahiran Hungaria, yang menggunakan kilatan cahaya selama attodetik untuk menerangi molekul. Penelitian mereka memberikan petunjuk tentang seberapa cepat elektron bergerak.
Sejak 1901, Hadiah Nobel di Bidang Fisika telah diberikan sebanyak 117 kali. Secara total, 224 individual berhasil memenanginya.
