Wahyu Dwi Anggoro
IDXChannel - Perekonomian Swiss secara tak terduga tumbuh 0,1 persen pada kuartal II-2025.
Dilansir dari Bloomberg pada Jumat (12/8/2025), negara Eropa itu menghadapi salah satu tarif tertinggi Amerika Serikat (AS).
Sebelumnya, sejumlah ekonom memproyeksikan kontraksi sebesar 0,1 persen pada kuartal lalu. Produk domestik bruto (PDB) Swiss tumbuh 0,8 persen pada triwulan I-2025.
AS mengenakan tarif sebesar 39 persen untuk produk Swiss, yang tertinggi di antara negara-negara maju.
Pemerintah Swiss sempat bernegosiasi dengan Washington sebelum jeda tarif AS berakhir awal bulan ini. Namun, upaya tersebut tidak membuahkan hasil.
