Tangguh Yudha
IDXChannel - Direktur Utama PAM Jaya Arief Nasrudin buka suara menanggapi keluhan masyarakat terkait kemacetan yang kerap terjadi akibat proyek penggalian pipa air bersih di sejumlah titik wilayah Jakarta.
Dia menuturkan, pekerjaan tersebut tidak dapat dihindari. Sebab, menjadi bagian dari proyek besar layanan air perpipaan.
"Kami enggak mungkin menghindari tidak menggunakan bahu jalan untuk membangun pipa. Tapi berikan kami waktu menyelesaikan ini sehingga Jakarta bisa mencapai 100 persen layanan," katanya saat dijumpai usai media visit ke IDX Channel di Gedung BEI, Jakarta, Rabu (3/12/2025).
Arief menjelaskan, penggunaan bahu jalan untuk pembangunan pipa merupakan kebutuhan teknis dalam proyek. Meski demikian, PAM Jaya berkomitmen menuntaskan pekerjaan tersebut secepat dan seefisien mungkin.
"Harapan saya dengan kondisi seperti ini masyarakat tetap nantinya bersabar dan setelah itu kita akan merdeka atas air bersih lewat pipa," ujar Arief.
Arief menegaskan, proyek ini merupakan bagian dari upaya mengubah wajah Jakarta agar terbebas dari persoalan air bersih yang telah berlangsung selama bertahun-tahun. PAM Jaya juga terus berupaya membuat proses konstruksi tetap terkendali dan dampak terhadap lalu lintas dapat dikelola dengan baik.
"Ini menjadi mimpi bersama agar tidak ada lagi Jakarta dengan image gerobak, Jakarta dengan image air mahal, Jakarta dengan image krisis air dan itu yang tidak boleh ada lagi. Berikan kami waktu, kami sedang bekerja dan kami terus berkoordinasi, Pak Gubernur selalu sampaikan untuk tetap terkelola dengan baik agar lalu lintas tetap bisa diatasi," kata Arief.
(Dhera Arizona)
