IDXChannel - Jumlah turis asing yang datang ke Jepang mencapai 36,8 juta pengunjung pada 2024. Angka tersebut merupakan rekor tertinggi.
Dilansir dari AFP pada Rabu (15/1/1025), rekor tersebut didorong terutama oleh nilai tukar mata uang yen yang lemah.
Menurut Organisasi Pariwisata Jepang, rekor sebelumnya dicatat pada 2019, sesaat sebelum pandemi Covid-19, dengan 32 juta turis.
"Jepang telah lama menjadi destinasi wisata favorit banyak orang," kata presiden perusahaan perhotelan Luxurique Naomi Mano.
"Namun, ini waktu terbaik karena saat ini Jepang seperti sedang mengadakan diskon 30 persen," kata Mano kepada AFP.
Pemerintah Jepang baru-baru ini menetapkan target ambisius untuk menggandakan jumlah wisatawan menjadi 60 juta per tahun pada2030.
Pihak berwenang mengatakan mereka ingin menyebarkan wisatawan secara lebih merata ke seluruh negeri untuk menghindari masalah overtourism atau pariwisata berlebihan. Overtourism menimbulkan kritikan dari sebagian warga Jepang.
Jepang, dengan populasi sekitar 124 juta orang, masih menerima jauh lebih sedikit wisatawan daripada Prancis, yang memiliki 68 juta penduduk dan menyambut 100 juta turis pada 2023.
"Jadi, masalah overtourism lebih karena turis terpusat di kota-kota tertentu," kata Mano dari Luxurique. (Wahyu Dwi Anggoro)