sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Jokowi: Jika Kita Buang Sampah di Lautan, Bisa Sampai ke Daratan Manapun di Dunia

News editor Raka Dwi Novianto
11/10/2023 11:15 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi membuka KTT Negara-Negara Pulau dan Kepulauan atau Archipelagic and Island States (AIS) Forum.
Jokowi: Jika Kita Buang Sampah di Lautan, Bisa Sampai ke Daratan Manapun di Dunia. (Foto YouTube Setpres)
Jokowi: Jika Kita Buang Sampah di Lautan, Bisa Sampai ke Daratan Manapun di Dunia. (Foto YouTube Setpres)

IDXChannel - Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi membuka Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Negara-Negara Pulau dan Kepulauan atau Archipelagic and Island States (AIS) Forum digelar pagi ini, Rabu (11/10/2023), di Bali.

Sebagai sesama negara kepulauan dan pulau, Jokowi berharap dapat berbagi tantangan kompleks bersama yang saling kait mengait dan saling terhubung satu sama lain. Hal itu, katanya, seperti kenaikan permukaan laut, tata kelola sumber daya laut dan pencemaran laut.

"Jika kita membuang sampah di daratan belum tentu sampah tersebut ke daratan di belahan dunia lain. Tapi jika kita membuang sampah di lautan, maka sampah itu sangat bisa sampai ke daratan manapun di dunia," kata Jokowi dalam sambutannya yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (11/10/2023).

Oleh karena itu, kata Jokowi, kolaborasi dan solidaritas negara kepulauan dan negara pulau sangat penting untuk menghasilkan langkah-langkah strategis kongkrit dan taktis dalam penyelesaian masalah bersama.

"Dan KTT AIS ini merupakan kesempatan penting untuk menetapkan arah kolaborasi kedepan dimana terdapat tiga hal yang perlu kita dorong, yang pertama solidaritas kesetaraan dan inklusifitas adalah prinsip menjadi pegangan bersama," kata Jokowi.

Hal kedua yakni prioritas pada kerja sama konkret yang disesuaikan dengan kebutuhan penerima. Hal ketiga adalah kerangka kerja sama yang tangguh dan dinamis untuk menghadapi tantangan-tantangan kedepan.

"Yang mulia kepentingan negara kepulauan dan kepentingan negara berkembang secara konsisten terus Indonesia suarakan baik di KTT G20 tahun lalu, maupun di KTT ASEAN dan KTT AIS tahun ini," ungkapnya.

Indonesia, lanjut Jokowi, juga berkomitmen untuk menyiapkan dana hibah untuk di manfaatkan bagi kepentingan negara kepulauan dan negara berkembang.

"Dan Indonesia ingin mengajak seluruh negara yang hadir marilah kita tetap memilih untuk terus menjalin kesatuan dan terus menjalin kolaborasi walaupun di tengah kondisi dunia yang terbelah," jelasnya.

Selain itu, Jokowi menegaskan, Indonesia merasa terhormat menjadi tuan rumah momentum bersejarah KTT pertama AIS forum. Menurutnya, AIS forum untuk penguatan kolaborasi antar negara kepulauan dan negara pulau yang dihubungkan oleh laut.

"Laut bukanlah pemisah antar daratan tapi laut justru pemersatu antar daratan. Laut justru perekat dan penghubung antar daratan," kata Jokowi.

(YNA)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement