“Tentu kita perlu penjagaan yang ketat, apalagi ini sudah menjadi viral. Tentu teman-teman akan melewati tempat itu sekaligus juga untuk melakukan perayaan Natal di Katedral,” kata dia.
Sebelumnya, terowongan ini telah diresmikan oleh Presiden Prabowo Subianto pada Kamis, 12 Desember 2024. Terowongan ini dibangun mulai Desember 2020 dan selesai pada September 2021 dengan total anggaran Rp37,3 miliar.
Terowongan ini memiliki panjang tunnel 28,3 meter, tinggi 3 meter, lebar 4,1 meter dengan luas terowongan area tunnel 136 m3 dengan total luas shelter dan tunnel 226 m2.
Terowongan ini dirancang untuk mempermudah akses pejalan kaki antara dua tempat ibadah ikonik di Jakarta, sekaligus menjadi simbol persatuan di tengah keberagaman.