sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Momen Prabowo Standing Ovation saat Prancis Akui Palestina

News editor Binti Mufarida
23/09/2025 07:37 WIB
Pengumuman tersebut disambut meriah, termasuk oleh Presiden Prabowo Subianto yang berdiri sambil memberikan tepuk tangan atau standing ovation.
Momen Prabowo Standing Ovation saat Prancis Akui Palestina. (Foto Istimewa)
Momen Prabowo Standing Ovation saat Prancis Akui Palestina. (Foto Istimewa)

IDXChannel - Presiden Prancis Emmanuel Macron mengumumkan keputusan bersejarah bahwa negaranya mengakui Palestina dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) tentang Palestina di Markas Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), New York, Amerika Serikat, Selasa (23/9/2025).

Pengumuman tersebut disambut meriah, termasuk oleh Presiden Prabowo Subianto yang berdiri sambil memberikan tepuk tangan atau standing ovation.

Diketahui, KTT mengenai Palestina dan solusi dua negara merupakan rangkaian Sidang Majelis Umum ke-80 PBB. Forum ini dipimpin bersama oleh Prancis dan Arab Saudi, dengan Macron membuka sesi pertama sebagai co-chair.

“Waktunya telah tiba, ini adalah saat komitmen yang bersejarah dari negara saya untuk mendukung di Timur Tengah, untuk perdamaian antara rakyat Israel dan Palestina. Ini alasan saya mengumumkan hari ini Prancis mengakui Palestina,” kata Macron dalam pidatonya.

Mendengar pernyataan Macron itu, Prabowo bersama rombongan delegasi Indonesia, termasuk Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Menteri HAM Natalius Pigai, serta Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Perkasa Roeslani berdiri memberi penghormatan.

Apresiasi serupa juga datang dari hampir seluruh delegasi yang hadir, termasuk Perwakilan Tetap Palestina untuk PBB, Riyad Mansour. Selain Macron, Menteri Luar Negeri Arab Saudi Faisal bin Farhan Al Saud dan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres turut menyampaikan sambutan di awal KTT.

Dalam forum tersebut, Prabowo juga mendapat kesempatan berpidato. Dia menegaskan dunia harus segera mengakui Palestina serta menghentikan perang yang masih berlangsung di Gaza.

“Kita harus mengakui Palestina sekarang. Kita harus menghentikan bencana kemanusiaan di Gaza,” kata Prabowo saat berpidato dalam bahasa Inggris di Markas PBB.

Menurutnya, prioritas utama saat ini adalah menghentikan perang agar perdamaian yang sejati dapat terwujud. “Mengakhiri perang harus menjadi prioritas utama kita. Kita harus mengatasi kebencian, ketakutan, dan kecurigaan. Kita harus mencapai perdamaian yang dibutuhkan umat manusia,” katanya.

Prabowo juga menegaskan kesiapan Indonesia untuk mengambil peran lebih besar dalam menjaga perdamaian dunia, termasuk dengan mengirimkan pasukan perdamaian. “Kita siap mengambil bagian dalam perjalanan menuju perdamaian ini. Kita bersedia menyediakan pasukan penjaga perdamaian,” ujarnya.

(Dhera Arizona)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement