Suparjo Ramalan
Uji tera dilakukan dengan menggunakan alat ukur standar yang telah terverifikasi. Pertamina Patra Niaga bekerja sama dengan pihak-pihak terkait untuk memastikan semua SPBU di wilayah operasional Jawa Bagian Barat menggunakan alat ukur yang akurat.
Sebelumnya, Direktorat Tindak Pidana Tertentu (Dittipidter) Bareskrim Polri mengungkap kasus mengejutkan terkait pemalsuan bahan bakar minyak jenis Pertamax di empat SPBU berbeda. Modusnya, Pertamax palsu dibuat dengan mencampur Pertalite dengan pewarna agar menyerupai warna Pertamax asli.
"Ini tentu merugikan masyarakat dan konsumen," kata Direktur Tipidter Bareskrim Polri Brigjen Pol Nunung Syaifudin, Kamis kemarin.
Adapun, empat SPBU yang membuat Pertamax palsu diantaranya SPBU 34.151.42 yang berlokasi di Jalan H.O.S. Cokroaminoto, di Karang Tengah dan SPBU 34.151.39 di Jalan KH. Hasyim Ashari, Pinang, keduanya di Kota Tangerang, Banten.
Dua lainnya, SPBU 34.115.09 di Jalan Arteri Kelapa Dua Raya, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, dan SPBU 34.169.24 di Jalan Raya Bogor, Cimanggis, Kota Depok. (WHY)
