Faik Fahmi menambahkan, potensi lonjakan jumlah penumpang ini telah diantisipasi sebelumnya, yaitu dengan menyiagakan Posko Nataru di 15 bandara AP1 yang mulai beroperasi pada 19 Desember lalu hingga 3 Januari 2024 mendatang.
"Kami juga secara berkesinambungan menjalin koordinasi dengan berbagai instansi stakeholder untuk memastikan operasional dan pelayanan pada masa peak season ini dapat berjalan secara aman, nyaman, lancar, dan selamat," katanya.
(DES)