sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

PVMBG Tegaskan Gempa Bumi Tuban Tak Picu Tsunami, Gerakan Tanah, dan Likuefaksi

News editor Febrina Ratna
23/03/2024 12:00 WIB
PVMBG Badan Geologi Kementerian ESD menegaskan gempa yang terjadi di Tuban tidak menimbulkan tsunami, retakan tanah, hingga likuefaksi.
PVMBG Tegaskan Gempa Bumi Tuban Tak Picu Tsunami, Gerakan Tanah, dan Likuefaksi. (Foto: MNC Media)
PVMBG Tegaskan Gempa Bumi Tuban Tak Picu Tsunami, Gerakan Tanah, dan Likuefaksi. (Foto: MNC Media)

Mengenai kondisi geologi dan penyebab gempa bumi, Hendra menjelaskan wilayah yang terletak dekat dengan lokasi pusat gempa bumi yaitu Pulau Bawean, Kabupaten Gresik, Provinsi Jawa Timur. Wilayah tersebut pada umumnya merupakan morfologi dataran hingga dataran bergelombang yang berbatasan dengan perbukitan hingga perbukitan terjal pada bagian tengahnya.

Menurut data Badan Geologi pada peta geologi lembar Bawean dan Masalembo (Aziz dkk., 1993), Pulau Bawean tersusun oleh batuan berumur Tersier (terdiri-dari batu pasir dan batu gamping) dan dominan endapan Kuarter (terdiri -dari batuan rombakan gunung api muda dan endapan aluvial pantai). Sebagian batuan berumur Tersier tersebut telah mengalami pelapukan.

Di sisi lain, berdasarkan lokasi pusat gempa bumi, kedalaman, data mekanisme sumber dari BMKG, maka kejadian gempa bumi tersebut berasosiasi dengan aktivitas sesar aktif di Laut Jawa. Berdasarkan pola struktur geologi Pulau Jawa (Pulunggono dan Martodjojo, 1994) diperkirakan terdapat sesar berarah relatif timur laut-barat daya yang merupakan Pola Meratus.

“Sesar pada Pola Meratus ini merupakan sesar tua (Pra Tersier hingga Tersier) dan diperkirakan mengalami reaktivasi," jelas Hendra.

Selanjutnya, PVMBG mengimbau masyarakat untuk tetap tenang, mengikuti arahan serta informasi dari petugas BPBD setempat, jangan terpancing oleh isu yang tidak bertanggung jawab mengenai gempa bumi dan tsunami.

(FRI)

Halaman : 1 2 Lihat Semua
Advertisement
Advertisement