sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Resmikan Bendungan Ameroro, Jokowi: Bisa Mereduksi Banjir di Sekitar Konawe

News editor Raka Dwi Novianto
14/05/2024 14:55 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Bendungan Ameroro yang terletak di Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara, pada Selasa (14/5/2024).
Resmikan Bendungan Ameroro, Jokowi: Bisa Mereduksi Banjir di Sekitar Konawe. (Foto Setpres)
Resmikan Bendungan Ameroro, Jokowi: Bisa Mereduksi Banjir di Sekitar Konawe. (Foto Setpres)

IDXChannel - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Bendungan Ameroro yang terletak di Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara, pada Selasa (14/5/2024).

Jokowi menekankan pentingnya keberadaan bendungan dalam mencegah terjadinya krisis air yang saat ini makin mengkhawatirkan di berbagai belahan dunia.

"Kita tahu beberapa negara sekarang ini mulai terjadi yang namanya krisis air, sulit sekali mendapatkan air. Karena ke depan air menjadi sesuatu yang sangat penting sekali untuk kehidupan kita. Oleh sebab itu, jangan membiarkan air untuk mengalir terus ke laut dan tidak kita manfaatkan," kata Presiden. 

Kepala Negara menjelaskan, bendungan yang dibangun sejak 2020 dan selesai pada akhir 2023 tersebut menghabiskan anggaran hingga Rp1,57 triliun.

Presiden berharap Bendungan Ameroro dapat memberikan manfaat yang jauh lebih besar dibandingkan investasi yang telah dikeluarkan, salah satunya dalam mereduksi banjir di sekitar wilayah Konawe.

"Kapasitas tampungnya 88 juta meter kubik, ini bendungan sangat besar sekali dengan luas genangan 398 hektare. Dan juga dapat mengurangi banjir, mereduksi banjir yang sebelumnya ada di wilayah di sekitar Konawe," kata Presiden.

Lebih lanjut, Presiden menyoroti dampak positif keberadaan Bendungan Ameroro terhadap sektor pariwisata, khususnya di Kabupaten Wakatobi. Presiden pun berharap jumlah wisatawan pariwisata di Kabupaten Wakatobi akan makin meningkat.

"Untuk kawasan strategis pariwisata di Wakatobi, yang telah dilakukan penataan, penataan alun-alun, kawasan Puncak Oyamba kemudian kawasan Sumbuda juga semuanya sudah disentuh diperbaiki. Ini juga nanti kita harapkan wisatawan pariwisata di Kabupaten Wakatobi akan makin baik dan makin meningkat," ungkapnya.

Pada kesempatan tersebut, Jokowi sekaligus meresmikan pembangunan infrastruktur kawasan strategis pariwisata nasional di Kabupaten Wakatobi yang telah selesai pada November 2023. Pembangunan kawasan yang menghabiskan anggaran Rp96,5 miliar tersebut diharapkan dapat mewujudkan industri pariwisata yang mampu menggerakkan perekonomian nasional.

(YNA)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement