WWA dan Climate Central menyerukan peralihan yang lebih cepat dari bahan bakar fosil, lebih banyak pendanaan untuk negara-negara berkembang, pelaporan kematian akibat panas secara langsung, dan peningkatan peringatan dini terhadap peristiwa cuaca ekstrem untuk mengurangi jumlah korban di masa mendatang.
Pada Oktober lalu, WWA mengatakan bahwa lebih dari 500.000 orang meninggal di seluruh dunia akibat bencana alam paling mematikan selama 20 tahun terakhir. Organisasi itu juga menyebutkan jumlah kematian yang tinggi ini antara lain dipicu oleh perubahan iklim.
(Ahmad Islamy Jamil)