"Kan waktu sarasehan, saya peserta di sana. Mungkin kelihatannya saya cukup jago kelihatannya. Tapi (diskusi ekonomi) yang khusus enggak ada. Hanya beberapa kali saja diskusi ekonomi, tapi enggak baru-baru ini sekali," tutur Purbaya.
Terlebih, dirinya sudah menjadi ekonom selama 25 tahun, turut dalam Komite Ekonomi Nasional, dan turut membantu Presiden ke-7 Joko Widodo mengatasi krisis Covid-19.
"Jadi saya di samping Pak Jokowi persis waktu itu," katanya.
Lebih lanjut, Purbaya mengaku diminta lebih cepat menciptakan pertumbuhan ekonomi. Hal ini sejalan dengan target Presiden Prabowo, bahwa ekonomi Indonesia harus tumbuh di kisaran 8 persen untuk menunjang menjadi negara maju.
"Sekarang kan bisa dibilang ekonomi agak melambat. Kelemahannya ke depan akan kita perbaiki. Jadi itu enggak terlalu sulit kita perbaiki. Ya Anda lihat nanti mungkin 2 bulan, 3 bulan dari sekarang yang bisa cerah, kelihatan lagi," tuturnya.
(Febrina Ratna Iskana)