IDXChannel - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menuduh ada sabotase saat dia memberikan pidato di Sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) awal pekan ini.
Dilansir dari AFP pada Kamis (25/9/2025), Trump mengatakan eskalator, teleprompter, dan sistem suara di markas PBB di New York rusak saat dia datang dan memberikan pidato.
"Ini bukan kebetulan. Ini sabotase rangkap tiga di PBB," kata Trump di platform media sosial Truth Social.
Trump menuntut PBB untuk melakukan investigasi menyeluruh. Secret Service AS juga menjalankan penyelidikan.
"Saya mengirimkan surat kepada sekretaris jenderal PBB, dan saya menuntut penyelidikan segera," katanya.
Rekaman menunjukkan presiden berusia 79 tahun itu dan Ibu Negara Melania Trump melangkah ke eskalator di markas PBB pada Selasa sebelum eskalator itu berhenti mendadak, memaksa mereka untuk berjalan naik.
Kemudian, saat Trump memulai pidatonya, ia merasa teleprompternya tidak berfungsi untuk beberapa waktu dan sistem suara di ruangan mengalami gangguan.
Juru bicara PBB Stephane Dujarric mengeluarkan pernyataan menanggapi tuduhan Trump. Dia mengatakan, seorang videografer dari delegasi AS mungkin secara tidak sengaja mengaktifkan fungsi keamanan pada eskalator yang membuatnya berhenti tiba-tiba.
“Terkait teleprompter, kami tidak dapat memberikan komentar karena teleprompter untuk presiden AS dioperasikan oleh Gedung Putih,” katanya. (Wahyu Dwi Anggoro)