Jonathan Simanjuntak/MPI
IDXChannel - Ratusan siswa asal Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kota Bekasi gagal melaksanakan study tour. Gagal berangkatnya siswa ini diduga disebabkan karena pihak event organizer (EO).
Kuasa Hukum MAN 1 Kota Bekasi Syamsudin mengatakan sedianya terdapat sekira 280 siswa yang rencananya akan berangkat menuju Yogyakarta.
“Ini pembatalan yang kedua (dari pihak EO), tanggal 28 dibatalkan secara sepihak. Seharusnya berangkat tanggal 29 Mei, lalu disepakati lagi tanggal 8 Juni, tetapi ingkar lagi,” kata Samsudin kepada wartawan, Jumat (9/6/2023).
Samsudin mengatakan pihak sekolah segera menempuh jalur hukum atas dugaan penipuan akibat peristiwa ini. Padahal, jelas dia, pihak sekolah sudah membayarkan sejumlah uang untuk mengurus study tour tersebut.
“Karena Janji jam 8 (Juni) berangkat, namun sudah lewat maka saya katakan EO sudah wanprestasi dan besok kita akan melakukan upaya hukum karena bagaimana pun EO melakukan penipuan. Kita akan gugat EO Tersebut secara perdata karena merugikan wali murid,” jelasnya.
