Setidaknya ada beberapa hal pokok yang perlu dibenahi ke depan untuk meningkatkan produktivitas pertanian. Pertama dengan meningkatkan kualitas bibit tanaman, pemanfaatan teknologi pertanian, menjamin ketersediaan air, dan pupuk.
Menurutnya, dengan menggunakan bibit unggul, khususnya komoditas beras, produktivitas pertanian bisa meningkat setidaknya 20 persen. Sedangkan, dengan pemanfaatan teknologi pertanian, misal menggunakan combine harvester atau mesin pemanen padi, potensi food lose atau gagal dipanen bisa turun 10 persen.
Dia mengatakan kapasitas produksi beras di Indonesia sekitar 30 juta ton, sehingga dengan adanya penambahan kapasitas sekitar 20 persen dengan perbaikan dari sisi benih, maka akan ada penambahan sekitar 6 juta ton.
"Tentu kalau kita panen pakai arit itu food lose bisa sampai 15 persen, tapi kalau pakai mesin itu (combine harvester), food lose -nya hanya 5 persen. Bayangin 10 persen lagi itu hilangnya, kemudian ada drone. Tentu bisa meningkatkan produktivitas pertanian kita," kata Zulhas.
(Febrina Ratna)