Sementara itu, Baiq Mulianah dalam kesempatan terpisah menyapaikan bahwa dalam waktu dekat, bersama dengan Pemerintah Kabupaten Lombok Timur dan MES Lombok Timur akan mengupayakan 11.000 jamaah dapat memperoleh fasilitas pendanaan dari program Mawar Emas.
Dirinya berharap ke depannya lebih banyak lembaga keuangan dapat mendukung dan berpartisiapsi dalam gerakan pemberdayaan ekonomi berbasis masjid ini. Dengan mengusung semangat “Sinergi, Literasi dan Peduli” MES NTB berupaya mengembangkan program ini sebagai ikhtiar untuk melawan jeratan rentenir.
Mawar Emas adalah program unggulan TPAKD provinsi NTB yang diinisiasi oleh MES NTB bersama dengan OJK dan BI. Tercatat Selama satu tahun ini, program ini telah melatih sekitar 500 takmir dan Penyuluh Agama Islam Kemenag. Program Mawar Emas ini juga memberikan modal usaha ultra mikro dengan nominal mulai dari 1 juta hingga 3 juta rupiah kepada jamaah masjid dengan skema akad qardul hasan. Hingga saat ini, lebih dari 1500 jamaah masjid telah memperoleh akses program ini melalui Bank NTB Syariah & Bank Dinar Asri Syariah.
(IND)