sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Inggris Hadirkan Bank Digital Syariah Nomo untuk Transaksi Internasional 

Syariah editor Indah Mulyani
27/08/2021 09:48 WIB
Bank digital syariah asal Inggris, Nomo, telah mengantongi lisensi penuh dan dijalankan dengan syariah. Bank ini menyasar nasabah di Timur Tengah dan Kuwait.
Inggris Hadirkan Bank Digital Syariah Nomo untuk Transaksi Internasional  (Dok.GCC Business News)
Inggris Hadirkan Bank Digital Syariah Nomo untuk Transaksi Internasional  (Dok.GCC Business News)

IDXChannel - Bank digital syariah asal Inggris, Nomo, telah mengantongi lisensi penuh dan dijalankan dengan hukum syariah. Bank ini menyasar nasabah di Timur Tengah dan Kuwait. 

Berada di bawah manajemen Bank of London & The Middle East (BLME), dimana Group Boubyan menjadi pemegang saham mayoritas di 2007.

Seperti dilansir dari IBS Intelligence, perusahaan berharap Nomo bisa memenuhi kebutuhan nasabah di Kuwait untuk mengakses dan menginvestasikan uang di sektor perbankan Inggris. Aplikasi yang dirancang khusus memungkinkan pengguna untuk membuat akun hanya dalam beberapa menit dan memungkinkan transaksi poundsterling dan dolar AS tanpa batas melalui Mastercard.

“Selain layanan perbankan harian, Nomo memberikan peluang investasi syariah dengan menawarkan deposito berjangka tetap. Boubyan Group dengan bangga memelopori bank digital mutakhir yang menyediakan layanan perbankan digital Islami, yang dapat diakses dari mana saja di dunia,” kata Adel Al-Majed, CEO Boubyan Bank Group.

“Nomo bertujuan untuk mendorong perbankan digital syariah menuju masa depan yang lebih inovatif di mana prioritasnya adalah kenyamanan nasabah dalam skala internasional," tambah Al-Majed.

Saat ini perbankan syariah menjadi yang banyak diminati, bukan saja oleh muslim. Pasar fintech syariah juga  tumbuh pesat dimana volume transaksi diperkirakan mencapai 128 miliar dolar AS pada 2025, meningkat 161 persen dari angka pada 2020.


"Dalam bank Nomo, kami telah menyatukan tim tangguh bank digital dan neo global yang memiliki pengalaman mendalam untuk menciptakan sistem perbankan digital. Kami telah membuat kemajuan substansial dalam waktu singkat,” jelas Andrew Ball, CEO BLME. 

(IND) 

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement