Meskipun sebelumnya sukses dengan mitra desainer dan pabrik, masalah keuangan menjadi penyebab utama kegagalan Fabelio.
2. Tumbasin.id
Sebagai salah satu dari '1000 Startup Digital,' Tumbasin.id mengakhiri operasionalnya pada Mei 2023 akibat permasalahan keuangan. Meskipun pada tahun 2020 memiliki puluhan ribu pengguna aktif, startup ini terpaksa menyerah di tengah jalan.
3. Beres.id
Startup Beres.id, yang menawarkan layanan kebersihan kantor, desain interior, dan perbaikan AC, menghentikan operasionalnya di pertengahan 2022. Alasan utamanya adalah masalah biaya operasional dan kekurangan sumber daya manusia.

12 Daftar Startup yang Bangkrut 2023, Terbaru Pegipegi. (FOTO: MNC MEDIA)
4. CoHive
CoHive atau PT Evi Asia Tenggara, penyelenggara co-working space yang pernah memiliki 30 lokasi di Jakarta, Medan, Surabaya, dan Yogyakarta, dinyatakan bangkrut pada awal 2023. Putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada 18 Januari 2023, menjadikan permohonan PKPU mereka diterima.
Startup Lainnya
Selain keempat startup di atas, beberapa lainnya yang juga memutuskan menghentikan operasionalnya di Indonesia antara lain: