sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

4 Ciri-ciri Penipuan Online WhatsApp Lebaran, Waspadai Modus Berikut ini

Technology editor Kurnia Nadya
12/04/2024 14:29 WIB
Banyak modus penipuan online memanfaatkan WhatsApp untuk menyebarkan aplikasi yang berbahaya yang dapat meretas data korban.
4 Ciri-ciri Penipuan Online WhatsApp Lebaran, Waspadai Modus Berikut ini. (Foto: MNC Media)
4 Ciri-ciri Penipuan Online WhatsApp Lebaran, Waspadai Modus Berikut ini. (Foto: MNC Media)

IDXChannel—Waspadai penipuan online WhatsApp lebaran. Sebab para pelaku penipuan bisa saja memanfaatkan momentum lebaran untuk menyebarkan pesan berisi file berbahaya yang dapat membuka akses ponsel kepada penipu. 

Kini masyarakat mulai mengirimkan salam lebaran lewat pesan WhatsApp dengan format teks, gambar, maupun video yang menarik. Seringkali file gambar dan video ini masuk dalam kondisi belum terunduh. 

Sehingga penerima pesan, terutama para orang tua dan lanjut usia, sangat rentan tanpa sadar mengunduh file tanpa memeriksa siapa pengirimnya. Padahal file tersebut bisa saja aplikasi yang berbahaya. 

Apa saja modus penipuan online WhatsApp lebaran yang kerap terjadi? Mengutip situs resmi BCA (12/4), berikut ini adalah beberapa modus yang lumrah ditemui: 

1. Voucher Belanja 

Belanja online adalah aktivitas transaksi yang belakangan sudah menjadi kebiasaan umum. Kerapkali orang saling mengirimkan informasi diskon maupun voucher belanja online kepada sesamanya. 

Hal ini patut diwaspadai, sebab para penipu online bisa memanfaatkan iming-iming voucher belanja online untuk menyebarkan link unduh apk ke WhatsApp. Tampilan pesannya juga bisa mengecoh, apalagi jika nomor WhatsApp itu mengatasnamakan bank atau e-commerce.

2. Pinjaman Online 

Modus penipuan lain yang kerap ditemui adalah tawaran pinjaman online. Cara ini memang sudah lama digunakan, namun tidak sedikit orang masih terkecoh dan terjebak dengan modus ini. 

Pesan ini umumnya berisikan penawaran pinjaman online cepat dengan nilai pinjaman besar dan langsung disetujui. Orang-orang yang memiliki banyak kebutuhan Ramadan dan lebaran, berpotensi untuk tergiur dengan modus ini. 

3. Undian THR 

Modus lain yang pernah ditemui adalah pengumuman menang hadiah atau undian THR dengan mengatasnamakan bank, e-commerce, atau dompet digital. Pesan tersebut akan menyebutkan bahwa penerima terpilih menang sejumlah uang tunai THR lebaran. 

Umumnya penerima akan diminta untuk memberikan nomor telepon dompet digital yang aktif, nomor rekening, KTP, nomor kartu ATM, atau kode OTP (One-Time Password).

4. Pengkinian Data 

Modus selanjutnya adalah permintaan pengkinian data customer. Ciri-cirinya adalah pesan berisikan link atau tautan palsu yang menyerupai website resmi bank. Jika diklik, penerima akan diminta untuk login dengan memasukkan data-data pribadi. 

Penipuan ini menyasar nasabah bank dan pengguna online shop, biasanya disertai dengan ancaman jika tidak segera meng-update data, maka korban akan diancan rekening atau akunnya akan terblokir. 

Modus ini menyasar pencurian informasi korban, sehingga pelaku dapat mengakses data dompet digital, rekening bank, mobile banking, maupun kartu kredit korban. 

Untuk terhindar dari modus-modus penipuan online melalui WhatsApp ketika momentum lebaran, pastikan Anda mengetahui siapa pengirim pesan. Jika Anda tidak mengenal nomor kontak tersebut, segera abaikan pesan itu. 

Jangan pernah mengunduh link berupa aplikasi, pengguna WhatsApp juga mesti jeli melihat jenis file yang masuk. Apakah file gambar, video, ataukah aplikasi. Jangan asal-asalan mengunduh attachment. 

Jangan pernah masukkan data pribadi seperti nomor kartu debit dan kredit, PIN, password, NIK, dan nomor telepon kepada situs-situs maupun nomor kontak yang tidak dikenal. 

Itulah informasi singkat tentang ciri-ciri dan modus penipuan online WhatsApp lebaran yang patut diwaspadai. (NKK)

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement