IDXChannel - Pesaing mobil listrik BYD dan Tesla diperkirakan menjadi yang paling dirugikan dari usulan tarif 50 persen Meksiko untuk mobil impor dari China.
Dilansir dari laman Reuters Minggu (14/9/2025), tarif ini kemungkinan akan memukul pasar mobil listrik Meksiko yang sedang berkembang pesat, sekaligus menyelamatkan tiga produsen mobil AS yang selama ini dikenal sebagai Tiga Besar.
Tarif yang diusulkan pada hari Rabu menargetkan mobil listrik dan bensin yang diimpor dari semua negara yang tidak memiliki perjanjian perdagangan bebas dengan Meksiko, termasuk Korea Selatan, India, india, dan Rusia.
Namun, dalam praktiknya, tarif tersebut sebagian besar akan berdampak pada mobil listrik yang diproduksi di China dan dijual di Meksiko, menurut para analis industri.
"Pungutan ini berpotensi mengubah pasar mobil dengan pertumbuhan tercepat di Amerika Utara dan menghambat pertumbuhan pesat BYD di Meksiko," kata para analis.