NYTimes mencatat bahwa OpenAI membayar top researcher-nya dengan gaji tahunan lebih dari USD1,9 juta, nilai ini setara dengan Rp29,32 miliar per tahun. Ini adalah angka yang dilaporkan pada 2016.
The San Francisco Standard melaporkan bahwa teknisi OpenAI menerima gaji dalam rentang USD325.000 sampai dengan USD1,37 juta per tahun. Nilai ini tergolong tinggi secara rata-rata bila dibandingkan gaji di industri lain di AS.
Lantas berapa gaji Chief Technology Officer atau CTO OpenAI? Menurut catatan Glassdoor, gaji CTO OpenAI diperkirakan mencapai USD1,33 juta hingga USD2,37 juta per tahun. Ini belum termasuk bonus dan komisi tunai.
Saat ini, posisi tersebut tengah diisi oleh Mira Murati. Namun, ia kini ditunjuk juga untuk menjabat sebagai CEO sementara. Mira Murati diperkirakan memiliki harta kekayaan senilai USD5 juta.
Ia berusia 35 tahun dan memiliki portofolio karier yang mentereng. Wanita lulusan Darthmouth College ini mengawali kariernya sebagai Summer Analyst di Goldman Sachs di Tokyo.